Untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dalam rangka pelaksanaan pengawasan obat dan makanan, diperlukan penerapan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001: 2015 di Badan POM. Hal ini dilakukan agar pelaksanaan pekerjaan Badan POM semakin efektif dan efisien. ISO 9001:2015 merupakan Standar Internasional di bidang sistem manajemen mutu yang bertujuan untuk memenuhi persyaratan kualitas pelanggan, menyesuaikan dengan peraturan serta tujuan lingkungan.

Senin, 23 September 2019 Balai POM di Pangkalpinang menggelar Opening Meeting Audit Eksternal Quality Management System (QMS) ISO 9001:2015 di Aula Gedung Balai POM di Pangkalpinang diikuti oleh seluruh pegawai.

Pada kesempatan kali ini bertindak sebagai Auditor adalah Christian Heru Subroto dari PT. TUV Rheinland Indonesia (TRID) yang merupakan organisasi swasta dibidang pengujian, inspeksi, dan sertifikasi dan merupakan angggota TUV Rheinland Group berpusat di Jerman.

Acara dibuka langsung oleh Kepala Balai POM di Pangkalpinang, Hermanto, S.Si.,Apt., MPPM.  Rencananya audit akan berlangsung selama 2 (dua) hari yaitu dari tanggal 23-24 September 2019. Setelah dilakukan Opening, Auditor langsung turun ke masing – masing bidang sesuai jadwal yang telah disepakati. Metode yang dilakukan pada proses audit yaitu dengan Wawancara, Pendekatan proses bisnis, Memeriksa manual dan prosedur, Demonstrasi (jika perlu), Memeriksa catatan, Mengamati lingkungan kerja, dan Sampling.

Ruang lingkup audit yaitu Management of provincial office of drugs and food control. Audit ini diantaranya adalah untuk melakukan Verifikasi keefektifan tindakan korektif dari temuan audit sebelumnya (Internal audit), Menilai penerapan sistem manajemen organisasi serta fasilitasnya apakah sesuai atau tidak dengan standar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku serta mengevaluasi keaktifan penerapan sistem manajemen organisasi.

Balai POM di Pangkalpinang